Gegana Amankan Granat di Lapangan Voli Bantul, Warga Temukan

Playmaker

Gegana Amankan Granat di Lapangan Voli Bantul, Warga Temukan
Sumber: Kompas.com

Petang Jumat, 13 Juni 2025, warga Padukuhan Tobratan, Kalurahan Wirokerten, Bantul, Yogyakarta, dihadapkan pada situasi tak terduga. Saat membersihkan lapangan voli, mereka menemukan benda yang diduga granat.

Kejadian ini langsung dilaporkan kepada pihak berwajib, dan Tim Gegana Polda DIY pun segera diterjunkan untuk menangani temuan tersebut. Proses evakuasi dan penanganan benda berbahaya ini berlangsung cepat dan terkendali.

Penemuan Granat Saat Perataan Lapangan Voli

Sekitar pukul 15.45 WIB, warga tengah meratakan lapangan voli. Mereka menggali tanah sedalam sekitar 20 cm menggunakan cangkul.

Tiba-tiba, cangkul mengenai benda keras yang terkubur di dalam tanah. Setelah digali, benda tersebut kemudian dibersihkan dan difoto sebelum dilaporkan.

Benda yang diduga granat itu kemudian dilaporkan ke Bhabinkamtibmas Banguntapan, yang kemudian meneruskan informasi tersebut ke Tim Gegana Polda DIY.

Evakuasi Cepat Tim Gegana Polda DIY

Tim Gegana Polda DIY tiba di lokasi penemuan sekitar pukul 18.57 WIB, dipimpin oleh AKP Hendro Purnomo (Kasubden Jibom).

Proses evakuasi dilakukan dengan sigap dan profesional. Evakuasi selesai pada pukul 19.27 WIB.

Setelah dievakuasi, granat tersebut langsung diamankan ke Mako Brimob Gondowulung untuk penanganan lebih lanjut.

Asal Usul Granat dan Imbauan Kepolisian

Diduga, granat tersebut merupakan peninggalan dari masa penjajahan. Pihak kepolisian berencana memusnahkan granat tersebut.

Polisi memperkirakan granat tersebut berasal dari zaman penjajahan. Rencana pemusnahan akan dilakukan segera.

Kepolisian mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan segera melapor jika menemukan benda mencurigakan. Pelaporan segera sangat penting untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Langkah cepat dan tepat dari warga dalam melaporkan temuan tersebut patut diapresiasi. Hal ini menunjukkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan lingkungan sekitar.

Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap benda-benda yang mencurigakan, terutama di area yang berpotensi menyimpan sisa-sisa sejarah masa lalu. Kerjasama antara warga dan aparat keamanan terbukti efektif dalam menangani situasi darurat seperti ini.

Semoga kejadian ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan jika menemukan benda-benda yang mencurigakan. Dengan demikian, risiko yang mungkin terjadi dapat diminimalisir.

Popular Post

Berita

Saksi Strawberry Moon Malang: Pemandangan Langit Memukau

Dunia digital terus berkembang pesat, menghadirkan berbagai inovasi yang memengaruhi kehidupan kita sehari-hari. Salah satu perkembangan signifikan adalah meningkatnya penggunaan ...

Eksbis

Harga Emas Antam Tembus Rp1,9 Juta: Investasi Menguntungkan?

Harga emas Antam kembali menanjak. Untuk ketiga kalinya secara berturut-turut, harga emas batangan Antam mengalami kenaikan. Pada Kamis, 12 Juni ...

Eksbis

Harga Emas Pegadaian Hari Ini Naik: Cek Update Terbaru!

Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Naik Tipis: Rincian Harga Terbaru Harga emas batangan produksi Antam, UBS, dan Galeri24 mengalami ...

Berita

Kuota Haji Indonesia Aman? BP Haji Pastikan Tak Dipangkas!

Kekhawatiran jemaah haji Indonesia terkait pemangkasan kuota haji oleh Arab Saudi tahun depan nampaknya bisa sedikit berkurang. Badan Penyelenggara Haji ...

Berita

Gunung Raung Erupsi Dahsyat: Lima Letusan Kamis Pagi

Gunung Raung, yang terletak di perbatasan Kabupaten Jember, Bondowoso, dan Banyuwangi, Jawa Timur, kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya. Sejak Kamis pagi, ...

Berita

Jemaah Haji Indonesia: Disiplinnya Menuai Pujian Dunia!

Ibadah haji tahun ini menuai pujian internasional. Keteraturan dan kedisiplinan jemaah haji Indonesia mendapatkan apresiasi tinggi dari berbagai negara, termasuk ...